Honda Perkenalkan Teknologi Baru EV Honda 0 Series, Begini Tampilannya
MOTORESTO.ID, TOKYO -- Pada acara Honda 0 Tech Meeting 2024 yang digelar di Tokyo, Honda Motor Co., Ltd. memperkenalkan teknologi terbaru untuk model Honda 0 Series, rangkaian kendaraan listrik (EV) yang akan diluncurkan secara global mulai tahun 2026. Dengan mengusung konsep inovatif “Thin, Light, Wise,” Honda berkomitmen menghadirkan mobilitas ramah lingkungan yang efisien dan futuristik.
Honda 0 Series diharapkan menjadi unggulan kendaraan listrik Honda di masa depan, dan pada ajang CES 2025 mendatang, Honda akan memperkenalkan dua model baru dari seri ini yang sudah mendekati bentuk produksinya. Sebelumnya, pada CES 2024, Honda telah memamerkan dua model konsep, yaitu Honda Saloon dan Honda Space-Hub, yang menjadi perintis Honda 0 Series. Rencananya, hingga tahun 2030, Honda akan meluncurkan 7 model dari seri ini di berbagai pasar global, termasuk Asia & Oceania, dengan varian kendaraan kecil, sedang, dan besar.
Pendekatan “Thin, Light, Wise” dalam Pengembangan Honda 0 Series
Honda 0 Series dikembangkan dengan pendekatan “Thin, Light, Wise” yang menghadirkan lima nilai utama: desain artistik, sistem mengemudi tingkat lanjut (AD/ADAS), teknologi Internet of Things (IoT) di ruang kabin, kesenangan berkendara, serta efisiensi tenaga listrik yang optimal.
- Thin: Honda mengedepankan konsep M/M (Man Maximum, Machine Minimum) untuk memaksimalkan ruang kabin yang nyaman dengan desain yang stylish, ketinggian kendaraan yang rendah, dan overhang pendek. Desain ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berkendara yang optimal sekaligus menambah kenyamanan bagi pengguna.
- Light: Dengan fokus pada bobot kendaraan yang ringan, Honda berusaha meningkatkan efisiensi tenaga listrik dan mempersembahkan sensasi berkendara yang sporty. Kendaraan dari Honda 0 Series diproyeksikan memiliki daya jangkau hingga 300 mil dalam mode EPA.
- Wise: Teknologi baterai tipis dan e-Axle kompak digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan meminimalkan penurunan kapasitas baterai kurang dari 10% setelah 10 tahun pemakaian. Selain itu, teknologi dari kendaraan hybrid eHEV juga diterapkan untuk menciptakan e-Axle yang lebih efisien dan compact.
Honda mengimplementasikan teknologi baterai tipis dan e-Axle kompak untuk menjaga pusat gravitasi rendah, yang pada akhirnya meningkatkan stabilitas dan performa berkendara sporty. Selain itu, casing IPU (baterai) dibuat lebih tipis menggunakan teknologi mega casting dan 3D Friction Stir Welding (FSW). Honda juga melengkapi kendaraan dengan sistem aerodinamis aktif dan struktur bodi yang disederhanakan untuk mengurangi bobot kendaraan hingga 100kg.
Penggunaan teknologi XR (eXtended Reality) memungkinkan Honda menghubungkan penumpang dengan dunia luar melalui sistem hiburan canggih. Honda juga menyederhanakan sistem infotainment di dalam kendaraan dan menyediakan asisten suara yang lebih dipersonalisasi. Dengan teknologi ini, Honda berupaya menjadikan kendaraan listrik tidak hanya sebagai alat transportasi, tetapi juga ruang mobilitas yang nyaman dan interaktif.