MOTORESTO.ID, JAKARTA -- Menentukan harga mobil di pasar Indonesia bukan sekadar menghitung biaya produksi atau margin keuntungan. Bagi Jaecoo Indonesia, strategi penetapan harga dimulai dari memahami ekspektasi dan persepsi konsumen Tanah Air.

Head of Product Jaecoo Indonesia, Ryan Ferdiean Tirto, menegaskan bahwa proses penentuan harga dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk konsumen.

“Dalam menentukan harga, kami banyak mendengarkan aspirasi konsumen. Kami melakukan survei dan diskusi, termasuk dengan rekan-rekan media saat test drive,” ujar Ryan saat ditemui di Bogor, Selasa (14/10/2025).

Menurut Ryan, langkah ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian penting dari strategi Jaecoo agar harga produk tetap realistis tanpa mengorbankan kualitas.

Pendekatan berbasis masukan publik ini menunjukkan bagaimana Jaecoo berupaya membangun hubungan dua arah dengan konsumennya. Dengan mendengar langsung opini dan preferensi pasar, Jaecoo berusaha menjaga keseimbangan antara daya saing harga dan citra premium dari produknya.

Ryan juga menegaskan bahwa pihaknya tetap percaya diri menghadapi dinamika pasar otomotif nasional, terutama dengan meningkatnya tren kendaraan listrik (EV).

“Kalau melihat tren sekarang, EV terus meningkat. Kami tetap percaya diri bahwa mobil kami masih bisa diterima oleh konsumen, apalagi sejalan dengan program pemerintah yang mendorong kendaraan ramah lingkungan dan efisien,” tuturnya.

Salah satu produk yang menjadi sorotan adalah Jaecoo J5 EV, yang kini telah mengantongi sertifikat Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) hingga 40 persen. Mobil listrik ini masih dalam tahap pre-booking dengan dua tipe: Standard seharga Rp350 juta dan Premium Rp450 juta.

Sementara itu, di segmen SUV, Jaecoo J8 ARDIS ditawarkan mulai dari Rp689,9 juta untuk varian dasar dan Rp818 juta untuk varian tertinggi (SHS ARDIS).

Untuk model lain, Jaecoo J7 yang diperkenalkan di GIIAS 2025 hadir dalam tiga varian, yakni J7 SHS, J7 SHS Discover (edisi khusus), dan J7 AWD. Harga resmi J7 SHS dibanderol Rp499,9 juta, J7 AWD Rp549,9 juta, sementara edisi Discover dibanderol dengan tambahan Rp20 juta dari varian SHS.