Kawasaki W230 Meguro, Sensasi Motor Retro Modern di Tengah Riuh Jakarta

MOTORESTO.ID, JAKARTA – Di tengah gempuran motor-motor sport dan skutik modern yang merajai jalanan Ibu Kota, Kawasaki memberikan alternatif menarik bagi penggemar motor bergaya klasik. Melalui peluncuran Kawasaki W230 Meguro pada Februari 2025 lalu, pabrikan asal Jepang ini kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam meramu gaya retro yang otentik dengan sentuhan teknologi modern yang ramah pengguna.
Desain Klasik yang Tak Lekang oleh Waktu
Sekilas memandang, W230 Meguro langsung memancarkan aura nostalgia. Desain tangki teardrop, jok panjang berlapis kulit sintetis, knalpot model peashooter, serta penggunaan pelindung karet di suspensi depan memperkuat kesan motor era 1960-an. Meski begitu, jangan salah sangka di balik tampilannya yang klasik, motor ini sudah mengusung sistem pembakaran injeksi, speedometer digital-analog, serta fitur-fitur modern lainnya yang membuatnya tetap relevan di zaman sekarang.
Desain seperti ini tentu bukan sekadar gaya; ia membawa cerita, warisan, dan sejarah panjang motor klasik Jepang. Kawasaki tampaknya berhasil menjaga warisan itu tanpa mengorbankan kenyamanan dan fungsionalitas untuk penggunaan harian.
Pengujian dari Sunter ke Kebon Jeruk, Menembus Jantung Kota
Untuk menguji sensasi berkendara W230 Meguro secara langsung, tim Motoresto.ID melakukan perjalanan harian mengelilingi Kota Jakarta. Rute yang dilalui cukup padat: dimulai dari kawasan industri Sunter di Jakarta Utara, melintasi pusat keramaian seperti Senen dan Thamrin di Jakarta Pusat, menuruni kawasan SCBD dan Kemang di Jakarta Selatan, hingga akhirnya finis di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Medan yang dilewati mencakup jalan padat, tikungan sempit, serta kemacetan yang bisa membuat frustrasi. Namun di sinilah Kawasaki W230 unjuk gigi.
Handling Ringan, Lincah di Tengah Kemacetan
Salah satu keunggulan yang langsung terasa adalah handling motor ini yang sangat bersahabat. Dengan stang yang tidak terlalu lebar dan bodi yang ramping, W230 terasa sangat mudah dikendalikan saat harus bermanuver di tengah kemacetan. Tidak ada kesan “berat” atau kikuk, bahkan ketika harus berputar di jalan sempit atau berhenti mendadak di lampu merah.
Ketinggian jok yang relatif rendah juga membuat motor ini cocok untuk berbagai postur pengendara. Posisi duduknya tegak, ergonomis, dan tidak melelahkan meski dikendarai lebih dari dua jam nonstop. Saat menembus kawasan padat seperti Tanah Abang dan Blok M, motor ini tetap terasa stabil dan tidak mudah limbung.
Performa Mesin: Cukup untuk Kebutuhan Harian
W230 dibekali mesin SOHC 233 cc, 4-tak, 2 katup, berpendingin udara, yang mampu menghasilkan tenaga maksimum 17 hp pada 7.000 rpm dan torsi puncak 18 Nm pada 5.800 rpm. Meskipun di atas kertas angka tersebut tidak terdengar “galak”, namun karakter mesinnya sangat cocok untuk penggunaan urban.
Tenaga disalurkan secara halus dan linear, membuat motor ini nyaman dipakai stop-and-go tanpa hentakan agresif. Tarikan awalnya cukup responsif untuk menyalip kendaraan di kemacetan, sementara pada kecepatan sedang (40–60 km/jam), mesinnya tetap tenang dan tidak terasa memaksa.
Yang menarik, suara mesin dan knalpotnya juga turut memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan tidak terlalu bising, tapi cukup menggetarkan rasa nostalgia bagi penggemar motor klasik.
Suspensi dan Kenyamanan Seimbang antara Gaya dan Fungsi
Untuk urusan suspensi, Kawasaki W230 mengandalkan teleskopik konvensional di bagian depan yang dilengkapi pelindung karet klasik. Di bagian belakang, terpasang dual shock tanpa tabung. Kombinasi ini memang tidak menawarkan performa “sporty”, namun sangat memadai untuk meredam getaran di jalan bergelombang atau saat melintasi polisi tidur yang banyak ditemukan di Jakarta.
Selama pengujian, motor ini cukup stabil dan nyaman, baik saat melaju di jalan mulus seperti di Sudirman maupun saat melintasi jalanan rusak ringan di sekitar Kemang dan Cideng.
Kawasaki W230 Meguro bukanlah motor untuk mereka yang mengejar kecepatan atau adrenalin. Ini adalah motor untuk mereka yang menghargai gaya, kenyamanan, dan kesederhanaan dalam berkendara. Ia hadir sebagai teman setia menyusuri kota, tanpa ribet, tanpa gimmick berlebihan.
Desain retro yang otentik dipadukan dengan teknologi fungsional menjadikannya pilihan menarik bagi para urban rider yang ingin tampil beda. Handling yang ringan, posisi berkendara yang nyaman, serta performa mesin yang cukup untuk rutinitas harian menjadikan W230 Meguro layak dipertimbangkan di kelas motor klasik modern.