MOTORESTO.ID, JAKARTA – MG VS HEV, SUV hybrid kompak yang diluncurkan pada Maret 2024 di Indonesia, tampaknya masih berjuang menembus pasar kendaraan elektrifikasi Tanah Air. Meski membawa desain modern, teknologi hybrid tanpa charging eksternal, dan harga yang relatif kompetitif di segmennya, penjualan sepanjang 2025 terlihat kurang menggembirakan.

Berstatus CBU dari Thailand. Mobil ini dibanderol Rp392.900.000 OTR Jakarta, menyasar konsumen yang ingin SUV modern dengan teknologi ramah lingkungan.

Berdasarkan data Gaikindo, menunjukkan capaian penjualan MG VS HEV selama Januari hingga Mei 2025 hanya mencapai total 10 unit. Rinciannya adalah Januari 3 unit, Februari 4 unit, Maret 2 unit, April 1 unit, dan Mei bahkan tidak ada penjualan sama sekali.

Angka ini menegaskan bahwa MG VS HEV harus bekerja lebih keras bersaing melawan merek-merek mapan di pasar SUV hybrid kompak yang semakin ramai.

MG VS HEV mengusung sistem hybrid yang memadukan mesin bensin 1.5 L (1.498 cc, 4-silinder DOHC MPFI) bertenaga 108 hp dengan torsi 142 Nm, serta motor listrik dengan output sekitar 94–95 hp dan torsi hingga ~200 Nm. Kombinasi keduanya menghadirkan performa responsif dengan efisiensi bahan bakar lebih baik tanpa perlu charging eksternal.

Transmisi E‑CVT mendukung pengendaraan halus dan mudah di perkotaan. Untuk dimensi, MG VS HEV memiliki panjang 4.370 mm, lebar 1.809 mm, tinggi 1.653 mm, dan jarak sumbu roda 2.585 mm. Ground clearance 145 mm membuatnya cukup adaptif untuk jalan perkotaan dan semi-off-road ringan.

Bobot kosong kendaraan berkisar 1.450 kg, sementara tangki bahan bakarnya mampu menampung hingga 48 L. Radius putar 5,6 m membuat manuver di area sempit lebih mudah. Suspensi depan MacPherson strut dan belakang torsion beam dirancang untuk kenyamanan harian.

Fitur keselamatan juga tidak ketinggalan, dengan rem cakram berventilasi di depan dan cakram di belakang. Sistem hybridnya didukung baterai Lithium-ion sekitar 2.1 kWh dengan motor listrik tipe Permanent Magnet Synchronous.

Meski secara produk menawarkan teknologi canggih dan kenyamanan khas SUV modern, MG VS HEV dihadapkan pada tantangan besar dalam hal awareness merek dan persaingan dengan brand yang lebih mapan di segmen hybrid.