MOTORESTO.ID,JAKARTA--Sebagai masjid terbesar di Asia Tenggara. Masjid Istiqlal tidak hanya dikenal sebagai pusat ibadah, tetapi juga sebagai destinasi wisata religi yang dapat menampung hingga 120 ribu jemaah.

Masjid Istiqlal terus melakukan renovasi dan penggunaan panel surya sebagai upaya mendorong kesadaran menghargai lingkungan dan energi terbarukan.

Hendri, Kasubdit Teknisi Masjid Istiqlal, sebanyak 504 panel surya telah terpasang di atap dan telah beroperasi sejak tahun 2020 lalu. Penggunaan panel surya tersebut dapat mensuplai 15 persen dari total seluruh kebutuhan operasional Masjid Istiqlal.

Atas penggunaan ratusan solar panel tersebut, masjid ini menjadi tempat ibadah pertama yang memenangkan penghargaan “Green Mosque” dari International Finance Corporation (IFC)pada tahun 2022.

Sebagai bagian dari komitmen perusahaan mendukung adopsi energi terbarukan dan ramah lingkungan, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk. (Adira Finance) melalui Unit Usaha Syariah meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di area Masjid Istiqlal, Jakarta.

"Langkah ini tidak hanya meningkatkan fasilitas masjid, mendukung penggunaan energi yang ramah lingkungan untuk kendaraan, tetapi juga sejalan dengan visi perusahaan menciptakan nilai bersama meningkatkan kesejahteraan," kata Denny Riza selaku Direktur Adira Finance.

Pemasangan SPKLU ini juga memiliki beberapa tujuan penting, diantaranya:

1. Peningkatan Fasilitas Publik khususnya SPKLU di Area Masjid Istiqlal. Hadirnya EV Charging Station, Masjid Istiqlal dapat meningkatkan kualitas pelayanan bagi jamaah dan pengunjung yang membutuhkan solusi ramah lingkungan untuk transportasi.

2. Mendukung Strategi Pemerintah dalam Adopsi Energi Terbarukan. Langkah ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk mulai menggunakan kendaraan listrik dan turut serta dalam upayamenurunkan emisi karbon.

3. Sumber Pendapatan Tambahan melalui Wakaf Produktif. SPKLU ini juga memiliki potensi untuk menjadi sumber pendapatan tambahan bagi Masjid Istiqlal. Melalui pengelolaan wakaf produktif yang dapat dialokasikan untuk pengembangan fasilitas masjid dan program-program sosial lainnya.

4. Meningkatkan Literasi Keuangan Syariah. Sebagai bagian dari komitmen Adira Finance dalam mendukung ekonomi berbasis syariah.

Di sisi lain, Adira Finance menyediakan pembiayaan untuk kendaraan listrik (EV), mencakup sepeda motor dan mobil. Melalui kerja sama dengan berbagai merek dan dealer kendaraan listrik. Hingga aAgustus 2024, pembiayaan kendaraan listrik Adira Finance meningkat signifikan mencapai Rp 270 miliar.

Dalam merealisasikan SPKLU di Masjid Istiqlal, Adira Finance berkolaborasi dengan Istiqlal Global Fund (IGF) dan PT High Volt Technology (HVT). "Pemasangan SPKLU di area masjid ini bertujuan untuk mempromosikan penggunaan energi bersih, mengurangi emisi karbon, serta memfasilitasi pengguna kendaraan listrik dalam menjalankan ibadah mereka.” ujar Mulyono Lodji, Direktur Utama IGF.

Bagi HVT pemasangan SPKLU di Masjid Istiqlal merupakan langkah konkret dalam menjaga lingkungan sesuai dengan nilai keberlanjutan. "Kolaborasi ini dapat menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk bersama mengurangi emisi karbon dan menciptakan masa depan yang lebih hijau."ujar Benhur Philip L Tobing, Direktur Project HVT.

Per Agustus 2024, Adira Finance mencatatkan pembiayaan baru disegmen syariah sebesar Rp 5,4 triliun atau mewakili 21 persen dari total pembiayaan baru. Untuk dapat mendorong pertumbuhan pembiayaan syariah, perusahaan akan terus melakukan kegiatan pemasaran, ekspansi dari kanal penjualan di komunitas syariah, serta memaksimalkan penjualan produk syariah khususnya non-otomotif seperti produk AMANAH (Adira Multi Dana Syariah).