Hyundai Motors Indonesia Mengembangkan Jaringan Pengisian Daya EV di GIIAS 2024
MOTORESTO.ID TANGERANG - Hyundai Motors Indonesia telah mengumumkan langkah terbarunya dalam mengembangkan jaringan pengisian daya untuk mobil listrik di Indonesia. Pada acara Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE BSD City, Hyundai menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah mitra Charging Point Operator (CPO). Melalui kemitraan ini, Hyundai berencana untuk memimpin ekosistem dengan menambah lebih dari 400 stasiun pengisian daya dalam jaringan myHyundai. Dengan ini, pelanggan Hyundai dijamin akses mudah ke sekitar 97% dari stasiun pengisian daya swasta, setara dengan lebih dari 600 stasiun di seluruh Indonesia.
Fransiscus Soerjopranoto, Chief Operating Officer PT Hyundai Motors Indonesia, menyatakan, "Adopsi mobil listrik terus meningkat, dan Hyundai sebagai pemimpin dalam elektrifikasi kendaraan di Indonesia berkomitmen untuk menyediakan produk, layanan, dan infrastruktur yang diperlukan. Kolaborasi dengan mitra CPO memperluas jaringan kami dan mendekatkan mobilitas berkelanjutan kepada konsumen dengan lebih luas."
Selain itu, Hyundai juga meluncurkan Program Layanan Pengisian Daya EV, di mana pelanggan dapat menikmati kuota pengisian daya publik hingga 50 kWh/bulan selama satu tahun, berlaku mulai dari GIIAS 2024. Program ini dirancang untuk memudahkan pemilik mobil listrik Hyundai dalam mengakses jaringan pengisian daya publik yang ada melalui aplikasi myHyundai atau kartu pengisian daya EV.
Dengan inovasi ini, Hyundai tidak hanya memperluas infrastruktur pengisian daya, tetapi juga memperkuat posisinya sebagai pelopor dalam industri otomotif Indonesia yang berinovasi dalam mempercepat adopsi mobil listrik. Kunjungi booth Hyundai di GIIAS 2024 di Hall 10 ICE, BSD City, mulai tanggal 18 hingga 28 Juli 2024 untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk dan layanan terbaru Hyundai.