Kotak Buka Puasa Emirates Menggiurkan, Naik Pesawat Nyaman Kenyang
MOTORESTO.ID, JAKARTA - Emirates menyiapkan ribuan kotak makanan untuk penumpang yang berpuasa baik di dalam pesawat maupun di gerbang keberangkatan selama Ramadhan.
Kotak hidangan Ramadan ini berisi hidangan pembuka seperti hummus dengan bayam dan roti Arab, hingga hidangan utama seperti tabbouleh dengan baba ghanoush, sandwich ayam Maroko atau zaatar dengan mayones bawang putih acar serta camilan manis seperti cokelat almond atau baklawa Arab, baklawa bunga kacang mete dan biji pinus, kurma tradisional dan laban yang menyegarkan. Kotak Ramadan Emirates akan disajikan sebagai pelengkap layanan makanan reguler Emirates.
Mulai 11 Maret, pelanggan yang berbuka puasa di semua kelas kabin Emirates pada tujuan tertentu akan mendapatkan kotak hidangan Ramadan bernutrisi seimbang.
Makanan berbuka puasa akan disajikan dalam kotak khusus dengan desain warisan budaya UEA dari para penenun Al Sadu.
Selama Ramadan, Emirates akan menghidangkan kurma, manisan tradisional Arab, dan kopi di ruang tunggu Emirates di Bandara Internasional Dubai (DXB).
Di ruang tunggu Kelas Utama dan Kelas Bisnis, Emirates menyajikan pilihan hidangan mezzeh Arab panas dan dingin, sup kacang lentil, serta hidangan utama panggangan Arab dengan tahini dan kabsa ayam yang disajikan dengan dakous dan raita.
Para pelanggan Emirates dapat menikmati makanan penutup seperti kunafa pistachio cream, basboussa kunyit, kenari kathayef ashta, es krim dengan rasa kopi dan kurma Arab atau baklawa, dan beragam manisan dan kue kering tradisional Arab.
Ruang tunggu Emirates juga dilengkapi dengan ruang salat dan tempat wudhu untuk memastikan lingkungan yang damai untuk beribadah.
Selama waktu berbuka puasa, pelanggan yang berpuasa dan berada di gerbang keberangkatan Emirates tertentu akan disuguhkan kotak berbuka puasa gratis berisi air putih, laban, pisang, dan kurma.
Emirates juga menayangkan serangkaian konten religius dan acara TV populer di ice serta menyajikan hidangan tradisional Ramadan di ruang tunggu.
Untuk memastikan tingkat akurasi tertinggi bagi penumpang Muslim yang berpuasa, Emirates menggunakan alat unik untuk menghitung waktu yang tepat untuk imsak (waktu untuk memulai puasa) dan berbuka puasa selama penerbangan.
Alat tersebut menggunakan waktu matahari terbit dan terbenam di lokasi yang dilintasi pesawat dengan menghitung garis bujur, lintang, dan ketinggian pesawat. Saat matahari terbenam, pilot akan mengumumkan waktu berbuka puasa secara resmi.