Jualan Spare Parts Lewat Aplikasi MySuzuki Terus Meningkat, Ini Penyebabnya
MOTORESTO.ID, JAKARTA--Layanan penjualan suku cadang atau spare parts turut berkontribusi dalam menentukan keberhasilan pemasaran produk di pasar. Karena itu dukungan penjualan dengan menggunakan aplikasi pintar menjadi kebutuhan vital untuk menjangkau wilayah luas dalam waktu cepat.
Suzuki membuktikan hal itu melalui aplikasi MySuzuki yang diluncurkan sejak 2018 silam. Jika dibandingkan dengan Oktober 2023, penjualan spare parts melalui aplikasi MySuzuki di bulan November 2023 mengalami peningkatan sebesar 18 persen untuk sepeda motor dan 68 persen untuk mobil.
"Suzuki beradaptasi dengan menghadirkan MySuzuki yang saat ini telah menjadi pilihan utama pelanggan dalam mengakses berbagai layanan," kata Christiana Yuwantie, Spare Parts Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).
jika dibandingkan dengan November 2022, penjualan melalui MySuzuki bulan November 2023 mencatat peningkatan sebesar 30 persen untuk sepeda motor dan 28 persen untuk parts mobil.
Penjualan spare parts melalui MySuzuki dikuasai wilayah luar Jabodetabek. Untuk sepeda motor, pemesanan spare parts tertinggi dikuasai wilayah Jawa Barat dan disusul Jawa Timur, DKI Jakarta, hingga Banten.
Sedangkan untuk mobil, pemesanan spare parts didominasi wilayah Nusa Tenggara Barat, Jawa Barat, dan disusul oleh Jawa Timur hingga Kalimantan Selatan. Distribusi yang merata hingga ke luar Jabodetabek dan luar pulau Jawa dapat direalisasikan berkat dukungan jaringan dealer resmi Suzuki yang tersebar di seluruh Indonesia.
Terhitung hingga kini, jaringan distribusi dan pelayanan spare parts di MySuzuki didukung oleh 47 diler mobil, 17 diler motor, dan 4 diler Outboard-Motor (OBM). Keberhasilan penjualan yang tidak terlepas dari strategi harga yang diterapkan. "Harga yang didapatkan oleh konsumen akan sama meskipun berada di wilayah yang berbeda," kata Christina.
Selain itu data akumulasi yang dikumpulkan melalui pemesanan MySuzuki sejak pertama kali diluncurkan menunjukkan pemesanan spare parts terbanyak masih didominasi sepeda motor dengan kontribusi sebesar 59,79 persen. Sedangkan untuk mobil sebesar 40,12 persen dengan catatan layanan penjualan spare parts sepeda motor mulai dilayani sejak tahun 2018 dan mobil pada tahun 2020.