Gairah Industri Restorasi Kendaraan VW Warisan Sejarah
MOTORESTO.ID,JAKARTA--Kendaraan tua seperti VW yang bernilai sejarah tinggi tentunya menjadi kebanggan bagi pemiliknya. Apalagi bila kendaraan itu sudah tidak diproduksi lagi lantaran pabrik telah tutup atau karena jaman telah berubah.
Kendaraan tua yang tersisa berubah menjadi barang berharga yang banyak diincar para kolektor atau komunitas pecinta kendaraan tua. Kendaraan segera dimodifikasi sesuai selera pemilik atau direstorasi agar kejayaan masa lalu kembali tampil.
Hal itu tampak dari kendaraan VW setelah melalui serangkaian restorasi, harga jualnya meroket tajam. Sebagai gambaran harga pasaran harga VW keluaran 1970an mencapai kisaran Rp 100 juta tergantung kondisi barang. Bahkan ada VW Beetle 1952 yang dilego dikisaran Rp 1 miliar.
Selain itu, VW Kombi Dakota yang di Indonesia jumlahnya tidak sampai 100 unit di Indonesia, menjadi barang langka yang banyak diburu pecinta VW hingga mancanegara. Tidak jarang para kolektor mencari hingga pelosok daerah kendaraan yang diproduksi dekade 1950an di Tanah Air. "Ada show room di Jawa yang menjual VW Dakota, ternyata sudah dimiliki kolektor asal Jepang," kata Fajar Adi, ketua pelaksana kompetisi VW Beetle Battle pekan silam.
Ia menyayangkan bila kendaraan jenis tersebut sampai pindah kepemiliki ke warganegara asing. Hal itu telah berlangsung sejak beberapa tahun silam. Apabila ini terus berlangsung maka VW Dakota akan punah di Indonesia karena dibawa pemiliknya ke negara mereka.
Adi juga menambahkan hingga kini tidak sedikit anak muda yang juga memiliki kendaraan VW dengan berbagai model. Selain untuk menunjang penampilan, VW juga menjadi kebanggan karena tidak semua orang memilikinya. "Telah ada regenerasi pemilik VW ke anak muda saat ini," katanya.
Soal suku cadang VW, menurutnya bukan menjadi masalah serius karena industri aftermarket mancanegara seperti di Jepang, Inggris atau Belgia telah berkembang pesat Bahkan beberapa komponen telah diproduksi di Tanah Air. Termasuk munculnya sejumlah bengkel khusus VW di Jabodetabek dan daerah lain di Indonesia. Sehingga meski kini Volkswagen telah menghentikan produksi VW Beetle mpdel lawas atau VW Combi, namun suku cadang tetap tersedia.