MOTORESTO.ID,JAKARTA-- Sejarah masa lalu menjadi kenangan indah yang berharga dan tidak bisa dilupakan. Setiap kendaraan yang telah tidak diproduksi lagi tentunya menjadi legenda yang memiliki sejarah dan menjadi nilai kebanggan pemiliknya.

Nuansa itu yang dihadirkan komunitas Volkswagen Beetle Club (VBC) dalam ajang Beetle Battle di Senayan Park, Jakarta Selatan, Minggu (17/12). Setelah sebelumnya hadir di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018, dan hadir bersama di Drag Race VW di Landasan Pacu Rumpin 2021.

"Mobil tidak harus tampil glowing, tapi ada sejarah panjang yang diwariskan pemiliknya," kata Fajar Adi, Ketua Pelaksana VW Beetle Battle. Pihaknya mulai menjadikan Beetle Battle sebagai event yang lebih ‘berwarna’
acaranya dengan mulai menaikkan level kualitas penyelenggaraannya. “Selain itu, detail acara Beetle Battle kali ini juga lebih dikonsep, sehingga pengunjung yang bisa lebih enjoy menikmatinya,” jelas Fajar Adi.

Beetle Battle menjadi acara otentik khas penggemar VW Kodok di Tanah Air, yang mengkhususkan pada kompetisi atau kontestasi yang sifatnya eksklusif untuk saling adu performa tentang VW Beetle. Dalam penyelenggaraan ajang Beetle Battle 1, 2 dan 3, sifatnya masih berlangsung dengan tema secara umum. Namun VBC terus berupaya mengangkat derajat penyempurnaan pada Beetle Battle tahun ini.

Beetle Battle ke-4 2023 kali ini mengusung tema “Beetle Boxing Arena”. Kontes ini diibaratkan seperti adu tinju di atas ring. Dari mulai campaign teaser, materi promosi hingga konten media sosial, event branding hingga pelaksanaannya berbau boxing arena. “Jadi tema ini lebih pada gimmick, tematik tertentu dari keseluruhan rangkaian acaranya,” kata Adi.

 

[caption id="attachment_10322" align="alignnone" width="594"] Tampak panitia VW Beetle Battle 2023. dok Motoresto.id[/caption]

Industri kreatif

Beetle Battle berupaya bangkit kembali setelah didera pandemic Covid dengan menampilkan sesuatu yang khas dan tidak ditemui pada ajang VW lain di Tanah Air. Skala pengembangannya dalam konteks kebangsaan, Beetle Battle diharapkan bisa turut mendukung industri kreatif yang didengungkan pemerintah.

Industri kreatif ini penting, mengingat di dalamnya akan banyak UMKM dan sektor lainnya yang bergerak dan tumbuh, sehingga akhirnya turut mendukung perekonomian secara nasional. Saat pertama kali berkumpul untuk menggagas Kembali Beetle Battle ini, VBC sepakat untuk menghadirkan kemasan yang tampil beda, lebih berkualitas dari sisi penyelenggaraan dibanding sebelumnya.

Beetle Battle 2023 yang didukung MetalGO dan menggandeng Jakarta Auto Classic Meet Up (JACMU) dan Komisariat Syndicate ini merupakan gelaran ikonik VBC. Kegiatan ini menjadi ajang kebanggaan otentik dari penggemar VW Beetle (Kodok) tahun lawas. Mereka bisa saling menampilkan diri koleksinya tersebut di hadapan publik Tanah Air umumnya, dan penggemar VW klasik khususnya.