Home > Umum

Porsche dan Frauscher Kembangkan Yacht Listrik

Pabrikan sports car ini sedang mengembangkan sebuah yacht listrik yang juga ditujukan untuk menetapkan standar diatas air.

MOTORESTO.ID, STUTTGART—Porsche memiliki tujuan dan ambisi menjadi pemimpin dalam mobilitas berkelanjutan.

Ambisi ini tak sebatas hanya pada produk mobil balap serta mobil jalan raya di masa depan. Bersama dengan Frauscher Shipyard yang sudah terkenal di Austria.

Pabrikan sports car ini sedang  mengembangkan sebuah yacht listrik yang juga ditujukan untuk menetapkan standar diatas air dengan performa khas dari Porsche E-Performance.

[caption id="attachment_5549" align="aligncenter" width="300"] Rupa dari yacht listrik buatan Porsche dan Frauscher. DOK. Porsche[/caption] Frauscher x Porsche 850 Fantom Air memiliki tujuan agar memberi kesan dengan atribut-atribut yang telah membedakan sedan sport.

Fully-electric Taycan: akselerasi yang mengesankan, daya tarik yang berlimpah, performa superior selalu tersedia secara terus-menerus, dan desain yang menginspirasi.

"Kami mewakili kemewahan modern, berkualitas tinggi, dan berkelanjutan - dan kami sedang mendefinisikan kembali konsep ini. Tujuan kami adalah menginspirasi pelanggan kami dan mewujudkan impian mereka”. ujar Lutz Meschke, Deputy Chairman IT di Porsche AG.

"Mesin listrik juga semakin penting di industri kami. Dalam satu sisi, mereka semakin mendapatkan penerimaan sosial yang lebih besar, dan pada sisi lain pelanggan kami sangat senang dengan keuntungan dari mobilitas listrik, yaitu keheningan, tanpa bau, dan dapat menjadi andalan," ujar Stefan Frauscher, CEO Marketing & Sales Frauscher Shipyard.

Mendapat dukungan oleh Porsche: Teknologi penggerak dari Macan electric

Frauscher x Porsche 850 Fantom Air memiliki dasar pada daycruiser Frauscher 858 Fantom Air, yang memiliki 8,67 meter dan lebarnya 2,49 meter, dan melakukan sedikit adopsi dengan adanya sedikit perubahan.

Porsche sudah melakukan pengoptimalan serta telah melakukan pengembangan teknologi penggeraknya dirancang untuk kendaraan jalan raya untuk digunakan diatas air.

Hal ini sangat memungkinkan penggunaan teknologi penggerak otomotif terkini dari Premium Platform Electric (PPE) yang future all-electric Macan akan menjadi dasar model Porsche pertama ini.

Teknologi ini telah mencakup baterai lithium-ion yang mempunyai tegangan tinggi serta kapasitas sebesar 100 kWh, motor listrik sinkron permanen yang sudah terjerat (PSM) generasi terbaru, dan elektronik daya terkait.

Karena adanya teknologi 800 volt dari Porsche, kapal listrik ini bisa melakukan pengisian daya di stasiun pengisian cepat DCn dan memungkinkan pengisian daya AC juga.

"Dengan all-electric Macan, kami ingin menyediakan model paling sporty di segmennya. Ini adalah tujuan pengembangan kami. Dan kami mewujudkan ambisi ini dalam setiap detail pada kapal ini. eFantom menawarkan E-Performance khas Porsche dengan karakteristik berkendara yang luar biasa," jelas Jörg Kerner, Vice President Product Line Macan.

Selain teknologi penggerak, aspek-aspek proyek ini juga memiliki signature desain dari Porsche, Studio F.A. Porsche memiliki tanggung jawab atas desain helmstand, dan juga menciptakan setir dan konsol utama dengan throttle dan tampilan yang terintegrasi.

Seperti Frauscher 858 Fantom Air dengan penggerak konvensional, versi listrik juga dapat menampung hingga sembilan penumpang.

Platform renang di area belakang mengarah ke area lounge yang cukup luas dengan adanya dua tempat tidur matahari yang nyaman.

Aisle tengah menghubungkan bagian belakang kapal dengan helm yang berdiri bebas dan kokpit, Dua bangku berlapis di bagian depan juga mengundang untuk bersantai.

Serta tersedia dua atap bimini untuk berteduh, winch jangkar listrik dengan jangkar stainless steel, sistem suara premium, dan lemari es.

Porsche berperan penting dalam desain kursi dan kain pelapis, dengan tujuan memberikan fitur-fitur yang sangat berkinerja tinggi dan mewah.

× Image