MOTORESTO.ID, JAKARTA – Royal Enfield, produsen sepeda motor klasik asal Inggris, kembali menunjukkan bahwa motor bukan sekadar kendaraan, melainkan penghubung jutaan cerita. Melalui ajang One Ride 2025 yang digelar pada 21 September lalu, lebih dari 40.000 pengendara dari 60 negara melakukan 1.500 perjalanan serentak dalam satu hari penuh.

Memasuki edisi ke-14, ajang ini menjadi momen berharga bagi komunitas global Royal Enfield untuk merayakan semangat Pure Motorcycling, kebebasan, persahabatan, serta ekspresi diri lewat roda dua. Dari matahari terbit di Timur hingga tenggelam di Barat, perjalanan ini menjelma sebagai festival motor global selama 24 jam.

Rekor Baru dari Indonesia

Tak mau ketinggalan, Indonesia turut mencatatkan prestasi. Sebanyak 1.580 rider dari 17 kota berpartisipasi di One Ride tahun ini dengan jarak tempuh total 121.526 km. Dari capaian tersebut, Royal Enfield Indonesia menyalurkan donasi sebesar Rp12,1 juta kepada Yayasan Peduli Belajar, sejalan dengan misi “Leave Every Place Better.”

Helm Jadi Medium Ekspresi

Tahun ini, helm bukan sekadar pelindung kepala. Para rider menjadikannya sebagai medium ekspresi diri, lengkap dengan desain custom, modifikasi motor, hingga riding gear yang personal. Tak hanya itu, inisiatif Helmets for India juga digaungkan sebagai pengingat pentingnya keselamatan di jalan.

Dari 2011 Hingga Kini

Sejak dimulai pada 2011 dengan partisipasi 14 negara, One Ride kini berkembang menjadi salah satu event komunitas roda dua terbesar di dunia. Tahun lalu, tercatat 41.730 rider dari 66 negara ikut serta. Meski tahun ini angkanya sedikit lebih kecil, semangatnya tetap sama: motor menyatukan orang dari berbagai latar belakang.

Royal Enfield pun terus menegaskan identitasnya lewat deretan motor legendaris, mulai dari Classic 350, Bullet 350, Himalayan, Interceptor 650, hingga yang terbaru Bear 650. Lewat One Ride, seluruh model tersebut punya satu tujuan: membawa pengendaranya merasakan kebebasan sejati di jalan raya.