Dua Karakter Berbeda! Begini Rasa Berkendara CFMOTO 500SR VOOM 450CL-C

MOTORESTO.ID, BEKASI - Dua motor dengan genre berbeda dari CFMOTO menarik perhatian pada sesi Media Test Ride yang digelar PT MForce Indonesia di Cabe Ijo Seafood, Grand Kota Bintang, Bekasi (07/08).
Di satu sisi ada 500SR VOOM, sport bike bermesin 4-silinder dengan tampilan neo-retro yang agresif. Kemudian di sisi lain, hadir 450CL-C, motor bobber bergaya klasik yang tampil elegan. Dua motor, dua kepribadian. Dan kami berkesempatan mencoba keduanya dalam satu hari. Seperti apa perbedaannya?
Neo-Futuristik vs Bobber Klasik

CFMOTO 500SR VOOM hadir dengan fairing agresif, lampu bulat besar LED yang mengingatkan sekilas pada lampu Honda NSR 250. Kemudian layar TFT Curved 5 inci yang membuatnya semakin moge.
Opsi warna seperti Nebula White menambah kesan edgy, berani, tanpa melupakan rasa premium. Motor ini seperti gabungan DNA retro dengan sentuhan sci-fi, plus dua knalpot di kanan dan kiri. membuatnya eye catching di jalan raya.
Sementara itu, 450CL-C membawa nuansa klasik yang kuat, dari bentuknya, jok single seat kulit dengan finishing pinstripe retro, hingga knalpot dual-chamber yang sangat merdu. Tak hanya enak dipandang, tapi juga memancarkan aura "British-style Bobber" yang kental.
Tenaga Ganas vs Jinak

500SR VOOM membopong mesin 499cc DOHC 4-silinder yang menghasilkan tenaga hingga 78 hp dan torsi 49 Nm. Raungan mesinnya sangar dan bulat, bikin candu. Ditambah quickshifter upshift dan slipper clutch, akselerasinya tergolong cepat tapi halus.
Sebaliknya, 450CL-C menggunakan mesin 499cc DOHC 2-silinder dengan konfigurasi crankshaft 270°, menghasilkan suara yang tidak kalah candu mendekati V-Twin.
Tenaganya di 40,2 hp dengan torsi 42 Nm, sehingga putaran bawahnya cukup terasa. Tapi karakter mesinnya lebih jinak, cocok untuk cruising santai namun dengan hentakan instan bila dibutuhkan.
Posisi Riding Galak vs Kalem
Saat mencoba, 500SR VOOM siap diajak "nakal". Posisi ridingnya agak sporty namun tidak teralu nunduk. Suspensi depan USD 41mm, cukup firm. Lalu sistem pengereman dual disc radial caliper menambah keamanan saat berkendara.
Motor ini mendorong pengendaranya untuk geber gas dan nikung tajam, bahkan di trek pendek sekalipun. Namun, safety first ya.
Di sisi lain, 450CL-C mengundang saya "nyantai di ruang tamu", alias posisi ridingnya duduk santai. Dengan tinggi jok hanya 690 mm, bobot ringan 181 kg, dan stang tinggi dan lebar, motor ini cukup bersahabat buat harian atau touring.
Suspensinya nyaman, dan belt drive berkontribusi pada minimnya getaran. Motor ini cocok bagi yang mencari gaya, namun tetap nyaman.
Fitur Modern
Meski tampil dengan gaya retro dan klasik, baik 500SR VOOM maupun 450CL-C sudah dibekali berbagai fitur modern yang meningkatkan keamanan dan kenyamanan berkendara.
Mulai dari sistem pengereman ABS, traction control (TCS), hingga layar digital berwarna dan fitur konektivitas yang bisa terhubung ke smartphone. Fitur-fitur ini memastikan bahwa pengendara tetap mendapat teknologi kekinian tanpa harus mengorbankan gaya klasik yang diusung kedua motor ini.