Home > Mobil

Suzuki Stop Jual Ignis di Indonesia Karena Ini

Suzuki Ignis, crossover mungil berhenti dijual Suzuki fokus model elektrifikasi dan lokal.
Dok. Suzuki
Dok. Suzuki

MOTORESTO.ID, JAKARTA -- Suzuki Ignis, crossover mungil yang pernah populer di Indonesia sejak kedatangannya pada tahun 2017, kini telah dihentikan penjualannya di pasar Tanah Air.

Berdasarkan website resmi Suzuki, pilihan untuk Ignis sudah tidak tersedia lagi. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kini tengah berfokus pada model-model elektrifikasi seperti Ertiga Hybrid dan XL7 Hybrid, serta memperkuat produksi lokal seperti Suzuki Carry.

Ignis, yang awalnya diimpor langsung dari India dan sempat mengalami beberapa perubahan facelift. Dilengkapi dengan mesin bensin K12M berkonfigurasi 4 silinder, dengan kapasitas 1.200 cc dan teknologi DOHC. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimum 83 dk pada 6.000 rpm dan torsi puncak 113 Nm pada 4.000 rpm, yang digunakan untuk menggerakkan roda depan (Front Wheel Drive/FWD).

Ignis tersedia dalam dua opsi transmisi, yaitu manual 5-percepatan dan Auto Gear Select (AGS) 5-percepatan. Dalam uji coba yang dilakukan, Ignis tipe AGS mampu mencapai percepatan dari 0-100 km/jam dalam waktu 13 detik. Meskipun menggunakan mesin berkapasitas 1.200 cc, mobil ini dapat mencapai kecepatan maksimum hingga 165 km/jam.

Berdasarkan data wholsale yang dirilis ole Gaikindo ( Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) Suzuki Ignis menghadapi penurunan permintaan di pasar otomotif Indonesia.

Meskipun belum ada pengumuman resmi mengenai penggantinya, spekulasi mencuat bahwa Suzuki Fronx atau Swift bisa menjadi kandidat yang potensial mengisi posisi yang ditinggalkan oleh Ignis. Fronx sendiri sebelumnya sempat menjadi bahan rumor akan masuk ke pasar Indonesia.

× Image