Home > Mobil

Mercedes-Benz Dikabarkan Bakal Hentikan Produksi EQE pada 2026, Diganti Model Baru?

Mercedes-Benz dikabarkan akan menghentikan produksi EQE sedan dan SUV pada 2026
Dok. Mercedes-Benz Indonesia
Dok. Mercedes-Benz Indonesia

MOTOROESTO.ID, JAKARTA -- Diam-diam, Mercedes-Benz dikabarkan bakal menghentikan produksi sedan EQE dan SUV EQE pada 2026. Keputusan ini merupakan bagian dari strategi penataan ulang lini kendaraan listrik (EV) mereka, setelah melakukan evaluasi terkait tumpang tindih produk di jajaran model EQ.

Menurut laporan Autocar, sedan EQE yang saat ini diproduksi di Bremen, Jerman, serta SUV EQE yang dibuat di pabrik Tuscaloosa, Amerika Serikat, akan digantikan secara tidak langsung oleh C-Class EQ dan GLC EQ. Kedua model terbaru ini dibangun di atas platform MB.EA-M dengan arsitektur listrik 800V yang diklaim lebih efisien, menawarkan ruang kabin lebih lega, serta teknologi sasis modern.

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa EQE akan mendapat facelift pada tahun depan dengan peningkatan signifikan, termasuk penggunaan inverter silikon karbida, motor listrik eATS2 terbaru, hingga sistem kelistrikan 800V. Namun, pembaruan tersebut kini hanya direncanakan untuk sedan EQS dan SUV EQS.

Sebagai gantinya, Mercedes menyiapkan C-Class EQ yang akan meluncur pada 2026. Sedan listrik ini dibekali opsi suspensi udara dan kemudi roda belakang untuk menghadirkan kenyamanan premium. Sementara itu, GLC EQ dijadwalkan debut di Munich Motor Show 2025 dengan keunggulan ruang bagasi 570 liter plus tambahan 128 liter, jauh lebih besar dari SUV EQE yang hanya 520 liter. Model ini juga punya kapasitas towing hingga 2.500 kg.

Meski Mercedes belum mengonfirmasi secara resmi penghentian EQE, seorang juru bicara mengatakan perusahaan memiliki “kebijakan untuk tidak mengomentari spekulasi terkait model saat ini maupun masa depan.” Namun, pihak yang sama memastikan penerus EQE akan hadir dalam wujud E-Class EQ listrik penuh pada 2027.

× Image