Max Verstappen ke Mercedes? James Vowles: Jangan Dulu

MOTORESTO.ID, JAKARTA -- Rumor mengenai kemungkinan kepindahan Max Verstappen dari Red Bull Racing kembali memanas. Isu ini kembali mencuat setelah Bos Mercedes, Toto Wolff, dikabarkan tertarik memboyong sang juara dunia ke Silver Arrows. Namun, tak semua pihak mendukung langkah mengejutkan tersebut.
Mantan Direktur Strategi Mercedes yang kini menjabat sebagai Team Principal Williams, James Vowles, justru menyarankan agar Verstappen tidak terburu-buru meninggalkan Red Bull. Vowles menilai bahwa meski Verstappen memiliki kemampuan luar biasa, kepribadiannya belum tentu cocok dengan budaya tim Mercedes saat ini.
“Saya pikir ada lebih banyak kinerja yang bisa ditambahkan melalui Max,” ujar Vowles saat hadir di Grand Prix Arab Saudi, dikutip dari Motorsport.
“Saya rasa tidak ada seorang pun di ruangan ini yang akan menyangkal bahwa dia luar biasa dalam hal apa yang bisa dia lakukan, dan Jepang, bagi saya, mencengangkan.”
Meski begitu, Vowles juga mengakui bahwa Verstappen memiliki kekurangan yang harus diakui. Ia menekankan pentingnya keharmonisan tim, sesuatu yang menurutnya sudah dimiliki Mercedes dengan dua pembalap yang tampil konsisten dan saling mendukung.
“Mercedes memiliki budaya hebat dengan dua pembalap yang memberikan performa terbaiknya, dan satu pembalap yang sedang dalam proses peningkatan. Jadi saya pribadi tidak berpikir itu adalah tempat yang tepat untuknya.”
Jika Verstappen benar-benar pindah ke Mercedes, maka tim tersebut harus membuat keputusan besar. Salah satunya adalah mengorbankan Andrea Kimi Antonelli, talenta muda yang sedang dipersiapkan untuk naik ke Formula 1. Di sisi lain, George Russell—yang sempat berselisih dengan Verstappen di Qatar dan Abu Dhabi—tampaknya akan segera menandatangani kontrak baru.
“Saya bukan Toto, tapi saya pikir dia punya jajaran pembalap yang sangat bagus untuk masa depan,” lanjut Vowles.
“Saya pikir dengan Kimi – dan saya bias karena saya bekerja dengannya untuk jangka waktu yang lama.”
Secara keseluruhan, komentar Vowles memberikan sudut pandang baru di tengah spekulasi besar yang terus berkembang. Meski Verstappen adalah aset berharga, keputusan untuk berpindah tim tentu bukan perkara mudah terlebih bagi tim sebesar Mercedes yang tengah membangun ulang fondasi untuk masa depan.