MOTORESTO.ID, TANGERANG -- Di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, BYD secara resmi memperkenalkan BYD M6, sebuah Multi Purpose Electric Vehicle (MPEV) yang mendapatkan sambutan antusias dari pengunjung. Kehadiran BYD M6 menambah warna dalam industri otomotif Indonesia, khususnya dalam segmen kendaraan listrik.

BYD M6 hadir dengan desain eksterior yang terinspirasi dari naga, mengusung konsep “Aerodynamic Dragon Face”. Desain ini menggabungkan unsur klasik dan modern yang berfungsi mengoptimalkan aliran udara saat berkendara. Gaya desain ini juga mencerminkan sisi elegan dan kesederhanaan estetika generasi terbaru BYD, dengan garis-garis tegas pada bodi mobil yang memberikan kesan kokoh dan sporty.

Lampu depan dan belakang pada M6 Standard menggunakan Halogen, sementara M6 Superior dan M6 Superior Captain dilengkapi dengan LED. Velg berukuran 18 inci dan ground clearance 17 cm semakin menambah kesan sporty dan elegan pada BYD M6.

BYD M6 menggunakan Blade Battery Lithium Ferro Phosphate (LFP) yang mampu menempuh jarak hingga 530 km dalam sekali pengisian daya penuh. Baterai ini dapat diisi ulang dalam waktu 30 menit berkat kapasitas pengisian DC 170 kW, dari 30% hingga 80%. Selain itu, fitur V2L Mobile Power Station memudahkan kebutuhan listrik tambahan untuk keluarga.

Kami juga berkesempatan menguji coba mobil MPEV ini. Dari mobil tes yang kami coba, mobil ini menawarkan tiga mode berkendara: eco, normal, dan sport. Meskipun performanya cukup memuaskan, namun memiliki catatan di beberapa aspek yang perlu diperbaiki, seperti sensitivitas pedal rem dan ketepatan pedal gas yang kurang optimal

Suspensi M6 tidak terlalu empuk, tetapi cukup nyaman untuk penggunaan sehari-hari. Fitur-fitur modern seperti kamera 360 dan headunit dengan Apple CarPlay dan Android Auto menambah kenyamanan berkendara. Namun, pengaturan AC yang terintegrasi dalam layar 12,8 inci bisa menjadi kekurangan karena kurangnya tombol fisik.

Garansi

Dalam hal keamanan, BYD M6 dilengkapi dengan BYD Intelligent Driving System dan enam airbags yang melindungi pengemudi dan penumpang. Namun, berbeda dengan mobil baru lainnya, BYD tidak memberikan garansi servis gratis untuk perawatan hingga 50.000 km. Meski demikian, setiap kendaraan listrik BYD dilengkapi dengan garansi kendaraan dan baterai yang berbeda dari mobil konvensional.

Harga

BYD M6 dibanderol dengan harga yang kompetitif. Tipe Standard 7-seater dijual mulai dari Rp 379 juta, sementara tipe Superior 7-seater harganya Rp 419 juta. Untuk tipe Superior Captain 6-seater, konsumen harus merogoh kocek sebesar Rp 429 juta. Harga ini memberikan alternatif menarik jika dibandingkan dengan Toyota Kijang Innova Zenix, yang harganya mulai dari Rp 477,6 juta untuk tipe terendah.