Jerman Ancam Larangan Berkendara di Akhir Pekan, Kenapa?
MOTORESTO.ID, JERMAN -- Volker Wissing, Menteri Transportasi Jerman, telah memperingatkan bahwa larangan mengemudi di akhir pekan mungkin akan diterapkan jika amandemen terhadap undang-undang iklim tidak segera diadopsi. Wissing, anggota Partai Demokrat Bebas yang lama menentang kebijakan iklim, mengusulkan amandemen kontroversial yang memungkinkan industri polusi tinggi untuk mengeluarkan emisi lebih dari yang diizinkan, dengan imbalan industri lain mengurangi polusi mereka.
Dikutip dari Carscoop, Dalam surat kepada pemimpin koalisi partai, Wissing memperingatkan bahwa tidak adanya amandemen tersebut tidak hanya akan merugikan iklim, tetapi juga reputasi pemerintah federal Jerman. Hal ini terjadi setelah industri transportasi gagal mencapai target emisi untuk tahun 2023, yang menimbulkan kebutuhan akan tindakan darurat.
Meskipun Wissing mengancam dengan larangan mengemudi, para penentang, termasuk wakil pemimpin partai Hijau Julia Verlinden dan kelompok lingkungan Greenpeace, menyatakan keberatan mereka terhadap retorikanya. Mereka menuduh bahwa Wissing menciptakan skenario mengerikan untuk mengalihkan perhatian dari kegagalan kementeriannya dalam mengurangi emisi selama bertahun-tahun.
Dewan Ahli Perlindungan Iklim akan segera mengonfirmasi statistik emisi, yang kemungkinan akan memicu langkah-langkah peraturan baru dari Kementerian Transportasi. Namun, sementara tekanan politik meningkat, pertentangan terhadap pendekatan Wissing juga semakin keras.