motoresto.id/, SIGLI — PT PLN (Persero) menambah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Provinsi Aceh, tepatnya di kantor PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sigli.
Penambahan SPKLU ini dilakukan karena tingginya animo masyarakat dalam menggunakan kendaraan listrik di Provinsi Aceh.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Aceh Parulian Noviandri mengatakan,
“Kehadiran kendaraan listrik dan SPKLU akan mampu mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak atau energi fosil yang makin hari kian terbatas kesediaannya,” kata Parulian.
Parulian menyebutkan kehadiran SPKLU pertama yang hadir di Kantor PLN UID Aceh pada Maret tahun lalu meningkatkan awareness masyarakat terhadap kendaraan listrik.
“Kita berharap kehadiran SPKLU akan mendorong pemakaian kendaraan listrik, sehingga sangat baik untuk perbaikan lingkungan kita dari polusi udara,” ujarnya.
Parulian menjelaskan tambahan SPKLU yang baru ini bisa menjadi opsi bagi para pemilik kendaraan listrik yang hendak mengisi daya.
Parulian juga mengajak masyarakat agar dapat beralih menggunakan kendaraan listrik. Karena selain ramah lingkungan dan bebas emisi, biaya menggunakan kendaraan listrik jauh lebih murah dan hemat.
Kedepannya PLN akan terus menambah jumlah fasilitas fast charging ke seluruh wilayah
Secara nasional, PLN saat ini telah menyediakan 616 unit yang tersebar di 237 lokasi.
Jumlah tersebut melonjak dibandingkan pada tahun sebelumnya yang sebanyak 267 unit di 197 lokasi. Kementerian ESDM menargetkan jumlah SPKLU di tanah air sebanyak 1.030 unit pada 2023.
Parulian mengatakan selain menyiapkan fasilitas pengisian daya, PLN juga memberikan banyak insentif untuk masyarakat.
Diskon Tambahan
PLN memberikan diskon tambah daya bagi para pemilik kendaraan listrik yang baru.
Selain itu, untuk yang mengisi daya kendaraan listrik di rumah PLN memberikan diskon 30 persen tarif listrik pada pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB.
“Lewat PLN Mobile, PLN juga menghadirkan electric vehicle digital services yang memberikan berbagai layanan untuk mempermudah pengguna kendaraan listrik, mulai dari pencarian SPKLU terdekat, hingga platform marketplace di mana masyarakat bisa menemukan kebutuhan kendaraan listriknya,” tutup Parulian.
